MALANG //TSN – Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program_ (IPDMIP) telah memasuki akhir tahun pelaksanaan. Program yang dimulai sejak awal tahun 2018 ini, Sukses berkontribusi dalam pengembangan dan pengelolaan sistem irigasi di 88 Daerah.
Dirjen Bina Pembangunan Daerah, Kementerian Dalam Negeri, Teguh Setyabudi menegaskan bahwa suksesnya Pelaksanaan IPDMIP terlihat dari perencanaan pengembangan dan pengelolaan sumber daya air, kualitas pengelolaan lahan pertanian beririgasi hingga partisipasi masyarakat yang sudah berjalan aktif.
Selain itu, Ia juga menyampaikan pentingnya peningkatan kinerja sistem irigasi harus terus dilakukan pada 88 Komisi Irigasi (Komir) di 14 Provinsi dan 74 Kabupaten/Kota sebagai Lembaga pengelola irigasi. Komir memiliki peran strategis dalam menjalankan koordinasi dan komunikasi pengembangan dan pengelolaan dalam sistem irigasi di daerah.
“Keberadaan Komir diharapkan dapat meningkatkan kinerja sistem irigasi yang dilaksanakan secara partisipatif, untuk kemudian berimplikasi pada peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.” kata Teguh dalam Sambutannya pada Evaluasi Program IPDMIP di Malang pada Kamis (8/12).
Disamping itu Teguh juga mengingatkan pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota untuk tetap berkomitmen mendorong kinerja komisi irigasi pada tahun yang akan datang, pasca Program IPDMIP di tahun 2023. Program ini diharapkan dapat di replikasi dengan menjadikan provinsi, kabupaten/kota yang telah berkinerja baik menjadi percontohan bagi daerah lainnya.
Dalam forum yang sama, Teguh juga memberikan Apresiasi atas kinerja Komir di Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Hal ini dilakukan melalui Pemberian Plakat penghargaan kepada 88 Komisi Irigasi.
“Evaluasi atas kinerja Komir di tahun 2021 telah dilakukan dan diverifikasi oleh BPKP pada bulan September 2022 yang lalu dengan hasil bahwa 88 Komir (100%) telah beroperasi penuh sesuai dengan indikator kinerja yang telah ditetapkan.” Tegas teguh
Program (IPDMIP) merupakan program pemerintah bidang irigasi untuk mendukung sektor pertanian dalam rangka tercapainya ketahanan dan kedaulatan pangan. Prioritas Nasional pembangunan yang didukung didalam IPDMIP adalah Penguatan Ketahanan Ekonomi untuk Pertumbuhan yang Berkualitas dan Berkeadilan, dengan Program Prioritas Peningkatan Ketersediaan, Akses dan Kualitas Konsumsi Pangan.
